GANGGUAN PANIK DENGAN AGORAFOBIA

Yaslinda Yaunin

Abstract

Abstrak
Serangan Panik ditandai dengan gejala anxietas yang berat seperti: berdebar-debar, nyeri dada, sesak nafas, tremor, pusing, merasa dingin atau panas, ada depersonalisasi atau derealisasi, gejala mencapai puncaknya dalam 10 menit. Gangguan Panik merupakan serangan panik yang berulang-ulang dengan onset cepat dan durasi sangat singkat. Karena adanya keluhan fisik berat pada waktu serangan, pasien menjadi ketakutan mereka akan mendapat serangan jantung, stroke dan lain-lain. Kadang pasien berfikir mereka akan kehilangan kontrol atau menjadi gila. Lama-lama pasien akan menghindari tempat-tempat atau situasi serangan paniknya pernah terjadi terutama tempat kegiatan sosial atau tempat yang susah untuk menyelamatkan diri, hal ini dianggap sebagai penyebab terjadinya Agorafobia. Gangguan Panik bisa disebabkan faktor biologik,genetik atau psikososial. Penatalaksanaan sebaiknya kombinasi Psikofarmaka dan Psikoterapi. Pada kasus ini seorang wanita 26 tahun datang dengan keluhan seperti serangan panik berulang sejak 6 bulan sebelumnya, yang tidak mendapat pengobatan adekuat sehingga jatuh menjadi Gangguan Panik dengan Agorafobia. Kalau dilihat etilogi sesuai teori psikososial: pasien ini mengalami cukup banyak trauma pada masa anak yaitu dengan perceraian orangtua, hidup penuh stresor bersama tante serta ibu tiri pada masa-masa sekolah. Ketika tinggal bersama ibu kandung pasien sering menyaksikan pertengkaran ibu dan bapak tirinya. Dengan pemberian Psikofarmaka yang dikombinasi dengan Psikoterapi memberi hasil yang cukup baik.
Kata kunci: Serangan Panik,Gangguan Panik, Agorafobia
Abstract
Panic Attack is characterized by severe anxiety symptoms: palpitation, chest pain, dyspnoe, tremor, dizziness, chills or hot, depersonalization or derealization, the symptoms reached a peak within 10 minutes. Panic Disorder is several time got Panic Att.ack with rapid onset and short very duration. Because of the physical symptoms during the attack, patient become afraid that they will have heart attack, become stroke etc.Sometimes patient think they will loss control or be crazy. By the time patient will avoid the place and situation their panic attack have occured, especially social activities or the place which escape would be formidable is thought to cause the Agoraphobia. Etilogy of Panic Disorder can be biological factors, genetic or psychosocial factors. The most effective treatments are combine pharmacotherapy and psychoterapy.In this case report a 26 years woman come with chief complain like panic attack many time since 6 moths before, cause of not get adequate treatment patient become Panic
LAPORAN KASUS
235
Disorder with Agoraphobia. From etiology we consider psychosocial factors: patient had many psychosocial trauma since she was a child that is divorced of her parent, live with her auntie and step mother full with stressor during her schooltime, When she live with her mother, she often face the disharmony of her mother and her step father. With the combination of pharmacotherapy and psychotearpy give good result.
Key word : Panic Attack, Panic Disorder. Agoraphobia.

Full Text:

PDF


-->