HUBUNGAN STATUS SOSIAL EKONOMI ORANG TUA DENGAN KARIES PADA GIGI SULUNG ANAK UMUR 4 DAN 5 TAHUN

Susi Susi, Hafni Bachtiar, Ummul Azmi

Abstract

Abstrak
Karies merupakan masalah utama di rongga mulut anak. Kerusakan gigi sulung lebih cepat menyebar, meluas dan lebih parah dari pada gigi permanen. Karies lebih banyak ditemukan pada orang dengan status sosial ekonomi rendah. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan status sosial ekonomi dengan kejadian karies pada gigi sulung anak usia 4 dan 5 tahun pada murid TK Adzkia II, TK Lillah, dan TK Mutiara Ananda di Kota Padang.
Penelitian ini bersifat observasi analitik menggunakan metode cross sectional. Populasi penelitian ini adalah murid TK Adzkia II, TK Lillah, dan TK Mutiara Ananda yang berumur 4-5 tahun atau murid lokal A yang berjumlah sebanyak 59 orang, sampel yang diteliti 57 orang. Metode pengambilan data primer yaitu dengan melakukan wawancara dengan orang tua dan pemeriksaan status karies responden.
Hasil penelitian menunjukkan status sosial ekonomi orang tua dari responden 75,4% tidak miskin dan status karies responden 50,9% baik. Dari responden yang tidak miskin, 46,5% memiliki status karies yang buruk, 53,5% memiliki status karies yang baik. Hasil uji statistik diperoleh tidak ada hubungan yang bermakna dari proporsi status karies responden dengan pendapatan orang tua responden.
Dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa responden dengan status sosial ekonomi tidak miskin dan status karies baik lebih dominan. Disarankan kepada sekolah agar memberikan pengetahuan tentang kesehatan gigi dan mulut secara rutin kepada murid – murid dan bagi orang tua lebih memperhatikan jajanan yang dikonsumsi oleh anaknya.
Kata Kunci : karies, status sosial ekonomi
Abstract
Caries is a major issue in the oral cavity of children. Damage spreading deciduous teeth faster, more widespread and severe than in permanent teeth. Caries are more common in people with low socioeconomic status. The purpose of this study was to determine the relationship of socioeconomic parents status with the incidence of caries in primary teeth of kindergarten students age 4 and 5 years in Adzkia II, Lillah, and Mutiara Ananda in Padang.
ARTIKEL PENELITIAN
97
This observational study using cross sectional analytic. The study population was kindergarten students aged 4-5 years Adzkia II, Lillah, and Mutiara Ananda or A local student who numbered as many as 59 people, the studied sample of 57 people. Primary data collection method is to conduct interviews with parents and the examination of dental caries status of respondents.
Research shows parental socioeconomic status of respondents 75.4% were not poor and caries status of respondents 50.9% good. Of the respondents who are not poor, 46.5% had caries status poor, 53.5% had a good caries status. The results of statistical tests obtained no significant association of the proportion of caries status of respondents with incomes of respondents.
From this study it can be concluded that the respondents with the non-poor socio-economic status and caries status either more dominant. Recommended to the schools to provide knowledge about oral health on a regular basis to students - for students and parents pay more attention to snacks consumed by children.
Key word : caries, socioeconomic status.

Full Text:

PDF


-->