Gambaran Hasil Coomb’s Test pada Pasien Keganasan Hematologi di RSUP Dr. M. Djamil Padang

Tri Amelia Sari

Abstract

Tujuan: Mengetahui gambaran coomb’s test pasien keganasan hematologi di RSUP Dr. M. Djamil Padang. Metode: Penelitian deskriptif dilakukan terhadap pasien keganasan hematologi yang diperiksakan coomb’s test periode Juli 2019 hingga Juni 2021. Data ditampilkan dalam tabel distribusi frekuensi. Hasil: Sebanyak 43 subjek penelitian terdiri dari laki-laki 24 pasien (55,8%) dan perempuan 19 pasien (44,2%) dengan rerata umur 44 (15,9) tahun. Rerata hemoglobin dan retikulosit adalah 7,4 (1,9) g/dL dan 5,6 (4,0)%. Coomb’s test positif pada 24 pasien (55,8%). Direct coomb’s test (DCT), indirect coomb’s test (ICT) serta keduanya positif pada 19, satu dan empat pasien. Diagnosis keganasan hematologi terbanyak adalah leukemia granulositik kronik (LGK), yaitu 28 pasien (65,1%) dengan coomb’s test positif pada 20 pasien (46,5%). Coomb’s test positif pada lima dari 14 pasien (35,7%) yang sudah mendapatkan kemoterapi dan pada tiga dari 10 pasien (30%) dengan riwayat transfusi berulang. Pembahasan: Coomb’s test pada pasien keganasan hematologi tidak rutin dilakukan. Indikasi pemeriksaan adalah kecurigaan hemolisis diantaranya retikulositosis tanpa perdarahan. Sebanyak 55,8% subjek memiliki coomb’s test positif menujukkan hemolisis terjadi pada pasien keganasan hematologi. Penelitian lebih lanjut diperlukan dengan variasi jenis keganasan hematologi yang sama. Simpulan: Coomb’s test positif dapat ditemukan pada pasien keganasan hematologi.

Full Text:

PDF


-->