EFEK IMUNOMODULASI SENYAWA FLAVANOID KENCUR (Kaempferia galanga Linn) TERHADAP KEMAMPUAN MIKROBISIDAL SEL NETROFIL SECARA IN VITRO
Abstract
Abstrak
Tujuan penelitian adalah untuk melihat kemampuan fagositosis netrofil terhadap mikroba (Staphylococcus aureus) dengan menggunakan metode microbisidal assay. Objek penelitian adalah sel netrofil yang berasal dari 10 orang dewasa sehat yang dipisahkan dari sel darah lainnya dengan menggunakan ficol. Netrofil di bagi atas dua kelompok yaitu kontrol dan perlakukan. Kelompok kontrol diberi bahan pelarut yang dipakai untuk senyawa flavanoid. Kelompok perlakuan diberi senyawa flavanoid, dibagi lagi menjadi sub kelompok berdasarkan konsentrasi 1,10 dan 100 μg/ml. Kemampuan mikrobisidal dan fagositosis netrofil setelah diberi flavanoid kencur dihitung dari hasil inkubasi netrofil. Kemampuan penghancuran netrofil terhadap mikroba meningkat setelah mendapat perlakuan dengan konsentrasi secara berturut-turut 1 - 100 μg/ml dengan jumlah total mikroba yang terbunuh 3,98 x 104; 3,61 x 104 dan 3,53 x 104 dibandingkan dengan kontrol yaitu 3,14 x 104. Kemampuan fagositosis netrofil meningkat setelah mendapat perlakuan pada konsentrasi sampai 1, 10 dan 100 μg/ml berturut-turut yaitu 9,81 x 104; 9,61 x 104 dan 8,91 x 104 dibandingkan dengan kontrol yaitu 8.89 x 104. Secara statistik peningkatan mikrobisidal (konsentrasi 1 - 100 μg/ml) dan fagositosis netrofil (konsentrasi 1 dan 10 μg/ml) terhadap mikroba bermakna pada p= 0,05. Penelitian ini belum mendapatkan konsentrasi maksimal peningkatan efek mikrobisidal dan fagositosis netrofil secara in vitro setelah diberi senyawa flavanoid kencur.
Kata kunci : mikrobisidal - stimulator - supresor - netrofil
Abstract
The study aims to investigate the phagocytic ability of neutrophil as a microbicide against Staphylococcus aureus by using a microbicidal assay method. Object of the study is neutrophil derived from 10 healthy adults, separated from the whole blood using ficol. Neutrophil was separated into control and treatment groups. Control group was treated with material used to dissolve flavanoid, and treatment group dissolved in flavanoid kencur at concentrations 1, 10, and 100 μg/ml. Microbicidal and phagocytotic activities of neutrophil after treatment were calculated from neutrophil incubation. Neutrophil ability after treatment with concentrations 1, 10, 100 μg/ml to
ARTIKEL PENELITIAN
30
destroy microbes increased consecutively with the total number of killed microbes at 3.98 x 104; 3.61 x 104 and 3.53 x 104. Control group ability was calculated at 3.14 x 104. Phagocytic activity of neutrophil increase consecutively at 9.81 x 104; 9.61 x 104 and 8.91 x 104, while the result of control was 8.89 x 104. Statistically, there are significant increases (P < 0,05) of microbicidal and phagocytotic activities of neutrophil by increasing flavanoid concentrationsce. The study has not established a maximum concentration of flavanoid kencur in increasing the microbicidal and phagocytic of neutrophil in vitro after treatment.
Keywords: microbiosidal - stimulator - suppressor - neutrophil